Tampilkan postingan dengan label Renjana. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Renjana. Tampilkan semua postingan

Minggu, 27 Desember 2015

Seperti danau, selamanya




First love comes a bit rush.
Seperti sungai, Alirannya menghentak-hentak. 
Terburu-buru dan tanpa kalkulasi, terjun bebas pada kesempatan pertama.
Ketika tersadar, kau sudah terlalu lelah untuk mencerna.

The next one comes in solemnly flow.
Seperti danau, alirannya tenang, tapi dalam. 
Ia datang perlahan dengan berbagai perhitungan. 
Saujana yang dirindukan.
Membuatmu terlalu nyaman, dan tak ingin beranjak.
Selamanya.

Kamis, 06 November 2014

#kotaksurat

Ak tau Tuhan sangat presisi.
Dia bisa saja menggugurkan setiap daun, menggoyang- goyangkannya di udara, dan menjatuhkan dg sangat tepat di tempat sampah, jika Dia mau. Seperti yg ku bayangkan jika sedang menyapu halaman. Kalau saja semua daun itu diterbangkan dan mendarat persis ditempat sampah, tak perlu ada yang repot menyapu halaman setiap pagi. (pikiran pemalas :D)

Tapi tuhan tidak melakukannya, Dia mampu andai dunia dibuat demikian, tapi tidak. Kita akan belajar lebih banyak, ketika Tuhan membuatnya tidak demikian.

Pun beberapa peristiwa dalam hidup, berlaku hukum yang sama. Beberapa peristiwa seperti dirancang tepat menggambarkan daun yang jatuh persis di tempat sampah. Tetapi beberapa tidak, atau belum. Seperti kurang beberapa remah roti untuk menjadikannya kembali seutuh keping biskuit.

Tuhan bisa saja membuat semua sepresisi itu, tapi tidak. Tentu, agar aku belajar lebih banyak.

***
Malam, waktu insomnia datang.